Friday 4 January 2013

Pencegahan Diabetes, Hipertensi dan Obesitas di Indonesia

Pencegahan Diabetes, Hipertensi dan Obesitas di Indonesia: The Sentul Healthy Happy Living 

Indonesia mempunyai 2 sifat khas seperti negara tetangganya di Asia Tenggara:
Yaitu Pertumbuhan ekonomi dan demokrasi semenjak kejatuhan pemerintahan otoriter,  dan sifat kedua, adalah angka penderita diabetes dan hipertensi yang juga meningkat pesat didalam negara ini.  

Kepulauan yang semarak dengan berbagai budaya, yang dipersatukan secara politis dengan Bahasa Indonesia, mempunyai 238 juta jiwa, dimana setengahnya berusia dibawah 20 tahunan.

Perhitungan konservatif memperkirakan ada 7 juta penderita Diabetes dari 119 juta orang dewasa diatas usia 20 tahun (yaitu satu orang diantara 16 orang dewasa), dan angka kejadian penyakit Diabetes 17 juta orang (yaitu satu orang diantara 7 orang dewasa).

Jika tidak dilakukan tindakan apapun, maka kita bisa mendapatkan 17 juta orang dewasa tadi akan berkembang menjadi penderita penyakit Diabetes.

Di pualu Jawa yang padat penduduknya, dimana Ibu kota Jakarta terletak, penelitian sebelumnya telah mengungkapkan angka kejadian penyakit Diabetes yag rendah

1982    1.6%
1992     5.7%

Tetapi pada penelitian yang dipublikasikan tahun 2006, maka angka kejadian penyakit Diabetes di Jakarta adalah 12.4% (dua  kali lipat dari kejadian 10 tahun sebelumnya) dan angka kejadian Pre Diabetes adalah 30% (dengan perbandingan 1 orang diantara 3 orang penduduk Jakarta !) 

 Jika Anda menduga bahwa angka kejadian yang tinggi di Jakarta adalah karena proses industrialisasi dan gaya hidup ke-barat-an, maka saya terkejut membaca suatu penelitian dari pulau Ternate (sebuah nama lain yang magis dari Indonesia, seperti Bogor, Bandung), yang mempunyai masa lampau yang penting namun sekarang adalah sebuah pulau yang  nun jauh disana, dimana angka kejadian Diabetes nya adalah 19.6%

Saya tidak ingin berspekulasi tentang penyebab dari angka kejadian  penyakit yang tinggi dari Diabetes Type 2 di Indonesia.  Namun saya memperhatikan bahwa banyak ahli asing yang hampir selalau salah, karena mereka selalu mengaitkan ide mereka tentang  penyebab  penyakit Diabetes, seperti yang saya lihat di Kamboja, dimana salah seorang  ahli asing  itu berpendapt bahwa ini karena gabungan pengaruh budaya Hindu pada orang Khmer, dan seorang ahli lain dari Australia juga tanpa ragu menduga bahwa ini karena kebiasaan mengkonsumsi beras, sedangkan padahal bangsa Khmer telah melakukan ini sejak 2000 tahun yang lalu ?     

 Sebagai seorang yang telah bekerja bersama penduduk lokal,adalah tidak cukup, seperti ahli epidemis penyakit Diabetes dari Australia atau dari Inggris yang berkeliling dunia mengumpulkan data dan mengumumkan bahwa daerah tertentu mempunyai angka penyakit Diabetes yang tinggi. Maka orang lokal akan bertanya : Kami sudah lelah mendengar bahwa para ahli asing memberitahu kami, yaitu kami  mempunyai angka penyakit Diabetes yang tinggi, tetapi apakah anda bisa memberitahu kami bagaimana cara untuk mengatasinya ? Lalu, para duta asing yang ahli ini akan memberiitahukan mantera mereka yang tidak banyak berguna : olahraga lebih banyak dan pola makan yang sehat, dan mengubah pola hidup anda !

                            PICTURES OF SENTUL HAPPY HEALTHY LIVING GROUP



Apa yang bisa kila lakukan tentang gambaran peningkatan angka kejadian penyakit Diabetes Type 2 di Indonesia ?

Pertama -tama ,
Menemukan sekelompok orang yang juga tertarik dalam projek kesehatan ini
Saya ber-untung karena menjadi sahabat PJ di Bogor dan Sentul Healthy Happy Living Group nya.
Lalu bertanya apa yang bisa saya buat untuk mereka dan bagaimana saya bisa membantu apa yang ingin mereka lakukan, bukan mendikte apa yang harus mereka lakukan

Apa yang menjadi filosofi hidup mereka ?

Filosofi hidup PJ:
Badan yang Sehat berada di dalam Badan yang Bahagia

Mental harus diubah sebelumnya sehingga Tubuh yang Sehat akan mengikutinya
Apa itu tujuan yang utama ?
Rasa sejahtera karena rasa kebaikan

Siapa yang menjadi kelompok sasaran ?

Teman dan staff dan semua keluarga mereka

Kelompok yang kurang beruntung secara ekonomi dimasyarakat, yang berminat dalam :

  • Pencegahan Diabetes, Hipertensi dan Obesitas
  • Pengobatan Diabetes, Hiprtensi dan Obesitas dengan cara pendidikan kelompok yang sederajat, model kerja jejaring, cara cara ini sangat berhasil di Pnom Penh, Kamboja
Ini adalah ide untuk tahun 2013, kontribusi saya untuk Indonesia, Sangatlah bagus bila program ini berhasil



                               


mereka bahka tidak perlu keluar dari mobilnya untuk mendapatkan makanan fat laden Frapucino


             Anda bisa menemukan mereka disepanjang jalan toll atau tempat per-istirahatan







Apa yang menyentuh hati adalah penelitain yang dipublikasikan oleh Prof. Soewondo dari Universitas Indonesia.
Mengendalikan tekanan darah mempunyai efek proteksi terhadap penyakit Diabetes, jika saja orang Indonesia mengecilkan sedikit saja lingkar pinggangnya, maka kemungkinan terkena penyakit Diabetes akan berkurang. Dan tentu saja, terlepas apakah anda ingin atau tidak menderita penyakit Diabetes, tetapi dengan menghentikan kebiasaan merokok atau tidak merokok adalah suatu kebiasaan yang bermanfaat bagi kesehatan anda.  
Pencegahan penyakit Diabetes adalah sesuai dengan filosofi Sentul Healthy Happy Living Group.

Tinadakan berikut ini bisa mencegah penyakit Diabetes dan Tekanan Darah Tinggi:  

  1. Aktif secara fisik. Kami mengundang Anda bergabung bersama kami pada setiap pagi di Danau Sentul, maka Anda akan mengalami betapa cepatnya Anda menjadi lebih sehat; aktifitas adalah baik untuk bersosialisasi juga mengurangi stress
  2. Jangan mengkonsumsi makanan berlemak dan kendalikan konsumsi makanan yang manis
  3. Jika tekanan darah Anda lebih dari 120/70, maka usahakan untuk menurunkannya dengan cara berolah raga secara rutin dan teratur
Anda harus ber-olahraga untuk merampingkan tubuh Anda daripada memikirkan cara menurunkan berat badan Anda. Sekali Anda menjalankan olah raga (berjalan, peregangan otot, jogging dan latihan pernafasan) dalam aktifitas rutin Anda, maka Anda akan merasakan adanya rasa ketagihan untuk terus melakukan latihan fisik ini.
Perlahan-lahan, Anda akan merasakan bahwa tenaga Anda akan bertambah,  kapasitas dan kemampuan bernafas juga bertambah, dan setelah 3 bulan Anda akan mampu untuk ber-jogging. Dan setelah setiap tiga bulan berikutnya, Anda akan mendapatkan adanya perubahan dibagian tubuh Anda menjadi lebih padat berisi oleh otot.

Tatalaksana Waktu untuk Pikiran dan Badan : 
Jika Anda berkata pada diri sendiri : saya tidak mempunyai waktu, lalu waktu Anda dipergunkan untuk apa?

Selamat dan Selamat Bergabung di Sentul Healthy Happy Living ! 

No comments:

Post a Comment